Disana dia pertama mengetuk…
Tak kuhiraukan karena sang waktu
Selalu bawa angan pergi ke masa lalu
Menjadi sekat pintu yang terkunci rapat
Sesungguhnya... Malam telah hilang
Terurai oleh kabut
Perlahan dia pun memudar
Menguap seiring fajar yang tepati janji
Hilang dia seiring cahaya merajai
Sesungguhnya… pagi telah disini
Menjelma dalam satu sosok bidadari
Hampiri diri…
Yang telah lelah melawan hari-hari
Sungguh ku tak ingin kembali malam…
Karena dia kejam…
Bawaku terlelap dalam perangkap bulan
Penjarakan jiwa di taman khayal
Walaupun hanya sesaat..
Ya…walaupun hanya sesaat…
Ku tak ingin rasa ini terkikis…
by : Maniar Pakpahan
No comments:
Post a Comment